Jenis Makanan yang Tidak Boleh Dimakan Secara Bersamaan

Makanan 4 sehat 5 sempurna yang meliputi makanan pokok, sayur mayur, lauk pauk, buah, ditambah dengan susu merupakan rumus makanan yang dianjurkan ada setiap hari untuk dikonsumsi. Komposisi tersebut jika terpenuhi dengan baik, tentu membuat kesehatan serta fungsi organ tubuh bekerja secara optimal. Sistem kekebalan menjadi terjaga dan dapat menghambat datangnya berbagai virus dan penyakit menyerang tubuh. Namun perlu diketahui, jika mengkonsumsi makanan sehat pun harus berhati-hati. Sebab ada beberapa Jenis Makanan yang Tidak Boleh Dimakan Secara Bersamaan. Kira-kira makanan apa saja itu? Simak yang berikut ini.
Susu Kedelai dengan Telur

Telur merupakan makanan yang mengandung protein, sedangkan susu kedelai dapat mengurangi aktivitas dari enzim protease yang digunakan tubuh untuk membantu memetabolisme protein. Jika dikonsumsi secara bersamaan, maka protein dalam telur akan hilang.

Susu dengan Cokelat

Susu kaya akan protein dan kalsium, sedangkan coklat banyak mengandung asam oksalat. Kalsium dari susu dan asam oksalat coklat dapat membentuk kalsium oksalat yang selain tidak mudah larut dalam tubuh, juga dapat menyebabkan diare apabila mereka dimakan bersamaan.

Susu dengan Pomelo 

Protein dalam susu dapat bereaksi dengan asam pada buah pomelo dan membuat perut seseorang terasa kembung. Asam ini juga dapat over-merangsang perut dan menyebabkan diare.

Susu dengan Buah

Berbagai macam buah-buahan seperti stroberi, apel, buah naga, atau pun melon, tidak seharusnya tidak dikonsumsi bersamaan dengan susu. Buah-buahan yang banyak mengandung asam jika berkombinasi dengan susu yang tinggi protein, akan membuat asam mengikat protein sehingga buah menjadi sulit dicerna oleh tubuh.

Kedelai dengan Bayam

Kedelai tidak cocok jika dikonsumsi bersamaan dengan sayur bayam, sebab bayam mengandung asam oksalat yang dapat bereaksi dengan kalsium yang terkandung pada kedelai. Hal tersebut dapat membentuk senyawa kalsium oksalat yang kemudian mengendap dalam usus dan tidak dapat larut. Kedelai dan bayam yang dimakan bersamaan akan mempengaruhi penyerapan kalsium sehingga  menyebabkan penyumbatan di perut. Jadi yang sering memasak sayur bayam jangan padukan dengan tempe atau tahu, karena kedua makanan tersebut terbuat dari kedelai.

Kedelai dengan Bawang Hijau

Kedelai mengandung banyak nutrisi seperti protein dan kalsium, sedangkan bawang hijau mengandung banyak asam oksalat. Ketika kalsium dan asam oksalat bertemu, asam oksalat akan menghancurkan kalsium. Konsumsi kedelai dan bawang hijau bersamaan dapat mempengaruhi penyerapan kalsium. Apabila kebiasaan ini dilanjutkan dalam jangka waktu yang lama, maka tubuh akan kekurangan kalsium yang kemudian menyebabkan kejang, osteomalacia (menurunnya kadar mineral tulang), dan patah tulang.

Daging dengan Semangka

Semangka merupakan jenis makanan yang bersifat dingin, sedangkan daging (daging kambing) bersifat panas. Ketika dikonsumsi bersamaan, efek bergizi dari daging kambing akan menurun secara drastis. Bagi penderita asthenia limpa, hal ini dapat membahayakan energi dan mengganggu limpa dan lambung.

Daging dengan Cuka

Daging merupakan makanan yang bersifat panas sedangkan cuka bersifat hangat. Jika kedua jenis makanan ini dikonsumsi secara bersamaan kedua makanan tersebut akan men-over-aktifkan energi dan sirkulasi darah dalam tubuh, dengan begitu dampak buruk untuk kesehatan jika bahan keduanya dikonsumsi secara bersaam akan beresiko terkena serangan penyakit jantung.

Sapi dengan Chestnut

Sapi dan chestnut baik untuk perut, namun, chestnut mengandung vitamin C, yang dapat bereaksi dengan mikro di daging sapi dan mengurangi gizi chestnut. Kombinasi ini tidak baik untuk pencernaan dan dapat menyebabkan dispepsia.

Udang dengan Vitamin C

Resiko serius akan dialami seseorang yang memakan udang bersamaan dengan makanan atau minuman yang mengandung vitamin C. Pada dasarnya udang mengandung Arsenic Pentoxide (As2O5) dan jika bertemu dengan suplemen mengandung Vitamin C,  akan terjadi reaksi kimia di dalam perut yang mengubah As3O5 menjadi Arsenic Trioxide (As2O3) yang sangat beracun. Hal ini dapat mengakibatkan hati, jantung, ginjal, pembuluh darah rusak, usus keluar darah, pembuluh darah melebar hingga seseorang tersebut meninggal dengan kelima panca indera mengeluarkan darah. Maka dari itu, jangan mengkonsumsi makanan minuman yang mengandung vitamin C secara bersamaan dengan menu udang.

Kepiting dengan Teh

Di restoran, warung dan tempat makan lainnya beberapa orang mungkin terbiasa dengan minum teh setelah makan kepiting, mengira itu baik untuk pencernaan. Sebaliknya hal itu dapat menyebabkan gangguan pencernaan. Cairan lambung akan diencerkan setelah minum teh sambil makan kepiting, dan ini tidak hanya mengganggu asimilasi tetapi juga mengurangi kemampuan lambung untuk mensterilkan. Di sisi lain, teh memiliki asam tannic sebanyak kesemek.

Kesemek dengan Ubi Jalar

Memakan kesemek dan ubi jalar pada saat yang sama dapat menyebabkan penyumbatan di perut. Gula dalam ubi jalar difermentasi dalam perut, yang meningkatkan asam lambung. Bersama-sama mereka bahkan bisa menyebabkan perdarahan lambung atau tukak lambung.

Wortel dengan Lobak Putih

Lobak putih mengandung vitamin C dan kandungan dalam wortel dapat merusaknya apabila dikonsumsi bersamaan. Oleh karena itu, makanlah kedua jenis sayuran tersebut secara terpisah untuk mendapatkan nutrisi terbaik.

Yoghurt dengan Daging

Yoghurt yang dikonsumsi bersamaan dengan daging (biasanya dalam sandwich) dapat menyebabkan kanker. Biasanya produsen menambahkan nitrat untuk mencegah pembusukan dan botulinus untuk memperpanjang pelestarian produk daging. Ketika bertemu nitrat asam organik, itu bisa berubah menjadi nitrosamine dan bersifat karsinogen.

Beberapa buah-buahan dengan makanan laut

Beberapa jenis buah, misalnya buah anggur, delima atau kesemek, sebaiknya tidak dikonsumsi bersamaan dengan makanan laut, karena akan menyebabkan mual dan perut kembung serta rasa sakit pada perut dan diare. Hal ini dikarenakan buah-buahan tersebut mengandung tannin yang jika digabungkan dengan protein dapat menghasilkan zat yang tidak larut dan tidak bisa dicerna oleh tubuh. Untuk menghindari hal ini, konsumsilah buah-buahan tersebut dengan jarak waktu sekitar 4 jam setelah mengkonsumsi makanan laut.

Selain berbagai jenis makanan dan minuman di atas, masih terdapat makanan dan minuman yang tidak boleh dikonsumsi bersamaan karena akan menimbulkan keracunan, Seperti buah semangka dengan susu, manggis dengan minuman yang mengandung gula, durian dengan bir, buah pir dengan madu, madu dengan bawang, madu dengan tahu Jepang, madu dengan susu kedelai, madu dengan teh, dan madu dengan kepiting. Semoga artikel tentang Jenis Makanan yang Tidak Boleh Dimakan Secara Bersamaan di atas dapat bermanfaat untuk anda sekalian.


Kata kunci : Makanan yang tidak boleh dikonsumsi secara bersamaan, jenis makanan yang tidak baik dikonsumsi secara bersamaan, alasan kenapa telur tidak baik dimakan dengan kedelai, kenapa coklat tidak boleh dimakan dengan susu, makanan yang dianjurkan untuk dimakan secara terpisah, bahaya kepiting yang dikonsumsi dengan vitamin C, alasan kenapa sayur bayam tidak boleh dimakan bersama dengan kedelai.

Subscribe to receive free email updates:

1 Response to "Jenis Makanan yang Tidak Boleh Dimakan Secara Bersamaan"

Powered by Blogger.