Penyakit Kaki Gajah

Penyakit Kaki Gajah atau elephantiasis merupakan penyakit yang tergolong satu spektrum penyakit yang disebut filariasis. Sedang filariasis disebabkan oleh cacing nematoda golongan filaria yang dibawa oleh berbagai jenis nyamuk. Ada 3 jenis spesies cacing filarial yang menyebabkan kaki gajah yakni wuchereria bancrofti, brugia malayi, brugia timori. Bentuk dari cacing ini menyerupai benang dan hidup dalam tubuh manusia terutama dalam kelenjar getah bening dan darah. Selain itu cacing ini dapat bertahan hidup hingga selama 4 – 6 tahun, sedangkan cacing betina dapat menghasilkan jutaan anak cacing (microfilaria). Penyakit ini termasuk jenis penyakit yang menular, untuk itu jika ada yang terkena kaki gajah sebaiknya berhati-hati.

Siklus Penyebaran Cacing Filaria

Gejala Penyakit Kaki Gajah

Orang yang menderita penyakit gajah ini, jika tidak ditangani akan mengalami cacat menetap seperti pembengkakan dan pembesaran pada bagian kaki, lengan hingga alat kelamin.

Biasanya dimulai dengan demam kurang lebih 3 hingga 5 hari. Jika digunakan untuk beristirahat, maka demam akan mereda, namun jika dipakai bekerja berat, demam akan muncul kembali.

Selain demam yang tiba-tiba, gejala tersebut juga bisa berupa pembengkakan pada daerah lipatan paha, ketiak tampak kemerahan, panas dan sakit.

Radang saluran kelenjar getah bening yang terasa panas dan sakit, menjalar dari pangkal ke ujung kaki atau lengan.

Abses filaria terjadi akibat seringnya pembengkakan kelenjar getah bening, dapat pecah dan dapat mengeluarkan darah serta nanah.

Pembesaran tungkai, lengan, buah dada dan alat kelamin pada perempuan serta alat kelamin laki-laki yang tampak kemerahan dan terasa panas.

Pencegahan Penyakit Kaki Gajah

Menghindari diri dari gigitan nyamuk merupakan salah satu cara agar tidak terkena penyakit ini. Jangan lupa untuk membiasakan hidup bersih dengan memberantas serta menutup sumber air yang dapat dijadikan sebagai tempat bertelur nyamuk. Seperti penampungan bak mandi, kolam, dan tempat lainnya yang dapat digenangi air. Selain itu perlu untuk meminum obat anti penyakit gajah secara masal, jika didapati ada yang menderita penyakit ini.

Pengobatan Penyakit Kaki Gajah

Pengobatan Masal

Pengobatan dilakukan secara khusus pada daerah endemis dengan rate lebih dari 1 % dengan menggunakan pemberian obat Diethyl Carbamazine Citrate yang dikombinasikan dengan Albendazole sekali dalam setahun dan dilakukan selama 5 tahun berturut-turut.

Pengobatan Selektif

Pengobatan ini dilakukan khusus mereka yang terjangkit penyakit mikrofilaria berserta anggota keluarganya yang berada dalam 1 rumah dengan penderita dan tetangga dekatnya.

Pengobatan Individu

Pengobatan ini khusus penderita penyakit kaki gajah kronis sebagai salah satu bentuk perawatan tubuh yang mengalami pembengkakan.

Jika anda mendapati gejala seperti diatas, segeralah melakukan pemeriksaan. Cara penanganan yang lebih awal pada penderita kaki gajah dapat membasmi larva maupun parasit yang dapat menjadi sebab munculnya pembengkakan. Hal ini juga menjadi langkah terbaik agar penularan tidak terjadi pada orang lain. Itulah artikel mengenai Penyakit Kaki Gajah, semoga dapat menambah wawasan anda pembaca setia Ragam Alami.

Kata kunci : Ciri-ciri penyakit kaki gajah, gambar penyakit kaki gajah, penyakit kaki gajah, penyakit kaki gajah dan penyebabnya, penyakit kaki gajah di indonesia, penularan penyakit kaki gajah, penyakit kaki gajah disebabkan oleh cacing benang, gejala penyakit kaki gajah, pengobatan penyakit kaki gajah, penyakit kaki gajah adalah, penyakit kaki gajah disebabkan oleh, penyakit kaki gajah wikipedia, penyebab penyakit kaki gajah.

Tweet

Subscribe to receive free email updates: